Siapa yang sudah rindu dengan Jogja? rindu akan kulinernya dan rindu akan ramah tamahnya kota Jogja, dan apabila Kembali Ke Jogja jangan lupa untuk berkunjung ke Taman Sari Yogyakarta yang Indah dan Penuh Sejarah dimana tempat ini juga menjadi destinasi wisata yang cukup favorit dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah.
Taman Sari Yogyakarta sebenarnya cukup viral beberapa tahun yang lalu karena lokasi ini sering sekali dijadikan tempat untuk photoshoot maupun prewedding dan juga sering sekali digunakan untuk lokasi kebutuhan shooting, seiring perkembangannya teknologi Taman Sari Yogyakarta mulai ramai dengan spot-spot fotonya yang menawan, sehingga mulai ramai dikunjungi oleh banyak wisatawan.
Daftar Isi
Sejarah Taman Sari Yogyakarta
Menurut sejarah taman sari dulunya digunakan sebagai taman dan juga kebun istana Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, sebanding dengan kebun raya bogor yang merupakan kebun dari Istana Bogor, Taman Sari mempunyai luas wilayah mencapai lebih dari 10 hektar.
Dengan kurang lebih terdapat 57 bangunan seperti kolam pemandian, gedung, jembatan gantung, kanal air, masjid bawah tanah dan juga bangunan-bangunan lainnya.
Gaya arsitektur dari taman sari memadukan antara Jawa dan Portugis sehingga tercipta bangunan yang lama seperti tak termakan usia dan juga terdapat bagian kolam pemandian yang menjadikan lokasi ini dijuluki dengan sebutan Water Castle atau Istana Air.
Rasanya memang belum lengkap apabila sudah berkunjung ke Keraton Yogyakarta lalu belum berkunjung kesini, tidak hanya itu lokasinya yang juga tidak terlalu jauh dari keraton dan juga sangat strategis menjadikan taman sari sebagai tujuan atau destinasi wisata yang harus dikunjungi saat berlibur ke jogja.
Lokasi Taman Sari Yogyakarta
Lokasi taman sari berada di Jalan Komplek Taman Sari, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55133.
Tidak terlalu sulit untuk menemukan tempat wisata ini, dari kraton Jogja kalian cukup menempuh jarak sejauh 1 km yang berada tepat pada bagian barat Alun – alun utara.
Jika kalian berada di Jalan Malioboro, dapat mengambil arah menuju selatan dengan mengikuti jalan lurus menuju Alun-Alun Utara, lalu setelah itu mengambil arah menuju barat atau belok kanan, setelah menemukan perempatan pertama kalian dapat mengambil arah ke kiri atau utara dan terus mengikuti jalan tersebut hingga membawa pada Taman Sari.
Untuk yang tidak mau repot kalian dapat menaiki becak dan minta diantar menuju Taman Sari dengan biaya sekitar Rp.15.000 – Rp.20.000,- dengan menaiki becak tentunya kalian juga ikut membantu perekonomian warga disekitar.
Harga Tiket Masuk
Untuk harga tiket masuk Taman Sari Jogja cukup merogohkocek Rp.5000,- untuk satu orang dan Rp.12.000,- untuk wisatawan asing atau mancanegara dan buka mulai dari pukul 09.00 s/d 15.00 WIB.
Waktu yang cocok untuk berkunjung kesini yaitu pada pagi atau sore lari dimana cuaca relatif lebih sejuk dibandingkan pada siang hari yang pasti cuaca akan cukup panas.
Untuk mengarahkan kalian menuju berbagai icon dan juga sejarah tentang taman sari biasanya banyak guide yang bersedia mengantar kalian ke berbagai tempat termasuk menuju masjid bawah tanah atau Sumur Gumuling.
Harga guide di taman sari biasanya tidak dipatok harus berapa satu orangnya kisaran Rp.20.000,- sampai dengan Rp.40.000,- tergantung kalian mau ngasih berapa karena biasanya beberapa guide akan meminta biaya seikhlasnya saja.
Destinasi Wisata
Kebanyak wisatawan datang ketempat ini untuk melihat langsung keindahan sebuah taman istana pada masa kerajaan, sekaligus tentunya untuk mengabadikan momen karena memang spot foto yang terdapat pada area ini begitu unik dan menarik.
Pulo Kenongo
Pada saat masuk ke taman sari kalian akan melewati 2 pintu untuk menuju pada sebuah kolam yang disebut pulo kenongo, sebuah kolam yang ditanami pohon kenanga diarea pulaunya, lalu di tengah kolam ini terdapat sebuah bangunan 2 laintai yang disebut dengan “Gedhong Kenongo”.
Dari gedung ini berfungsi untuk mengamati area keraton Jogja karena tinggi sehingga bisa terlihat area keraton dan juga sampai keluar ke benteng baluwarti.
Sumur Gumuling Taman Sari Yogyakarta
Sumur Gumuling atau kerap sekali disebut sebagai masjid bawah tanah, karena memang dulunya area ini difungsikan sebagai masjid, pada kedua lantai terdapat 2 ceruk dinding yang difungsikan sebagai mihrab atau tempat imam memimpin sholat.
Pada bagian 4 tangga yang mengarah pada satu tempat atau bagian tengah yang terbuka dengan 4 jenjang merupakan sebuah tempat yang berfungsi sebagai tempat muadzin mengumandangkan adzan dan dibawah area tesebut terdapat kolam kecil yang menurut informasi difungsikan sebagai tempat untuk berwudhu.
Gapura Agung
Sebuah tempat yang masih berada di area taman sari yaitu gapura agung dimana tempat ini merupakan pemberhentian kereta kencana yang dinaiki oleh sultan dan keluarganya.
Menjadikan Gapura Agung sebagai pintu masuk utama para raja di zamannya, pada saat dahulu taman sari Yogyakarta memanjang dari gapura agung ke arah timur, namun untuk saat ini hanya bisa dilihat bagian sisi timur saja karena bagian sisi barat sudah dipenuhi oleh pemukiman.
Aktivitas yang Dapat di Lakukan
Saat berkunjung ke Taman Sari Yogyakarta sebenarnya banyak aktivitas yang dapat kalian lakukan, mulai dari belajar sejarah atau untuk kalian yang memang ingin melakukan dokumentasi di taman sari tentunya sangat bisa sekali untuk dilakukan.
Cukup menjadi tempat favorit sebagai tempat prewedding yaitu masjid bawah tanah atau sumur gumuling karena memang tempatnya memiliki kesan dan nuansa yang berbeda seperti berada ditempat yang tak terpikirkan oleh siapapun.
Lalu kemudian pada saat berkunjung sore hari kalian juga dapat menikmati golden hour atau waktu sunset terbaik untuk menikmati hari pergantian dari siang menuju malam.
Di area taman sari juga terdapat cukup banyak warung dan tempat untuk kalian nikmati seperti ngopi ataupun duduk santai sejenak sembari menikmati area pemukiman yang berada di Taman Sari Yogyakarta.
Sekian mengenai informasi Taman Sari Yogyakarta yang ditulis oleh KembaliKeJogja.com semoga bisa menjadi referensi untuk kalian yang ingin berkunjung kesini, apabila artikel ini membantu jangan lupa untuk share dan berikan komentar kalian pada kolom komentar dibawah ini.